ummusya

Jumaat, 30 Julai 2010

"MALAIKAT KECIL". Renungkanlah....

Pada setiap Jumaat, selepas selesai menunaikan solat Jumaat, seorang
Imam dan anaknya yang berumur 7 tahun akan berjalan menyusuri jalan di
kota itu dan menyebarkan risalah bertajuk "Jalan-jalan Syurga" dan
beberapa karya Islamik yang lain.

Pada satu Jumaat yang indah, pada ketika Imam dan anaknya itu hendak
keluar seperti biasa meghulurkan risalah-risalah Islam itu, hari itu
menjadi amat dingin dan hujan mulai turun.

Anak kecil itu mula membetulkan jubahnya yang masih kering dan panas dan
seraya berkata "Ayah! Saya dah bersedia"

Ayahnya terkejut dan berkata "Bersedia untuk apa?". "Ayah bukankah ini
masanya kita akan keluar menyampaikan risalah Allah"

"Anakku! Bukankah sejuk keadaan di luar tu dan hujan juga agak lebat"

"Ayah bukankah masih ada manusia yang akan masuk neraka walaupun ketika
hujan turun"

Ayahnya menambah "Ayah tidak bersedia hendak keluar dalam keadaan cuaca
sebegini"

Dengan merintih anaknya merayu "Benarkan saya pergi ayah?"

Ayahnya berasa agak ragu-ragu namun menyerahkan risalah-risalah itu
kepada anaknya "Pergilah nak dan berhati-hatilah. Allah bersama-sama
kamu!"

"Terima kasih Ayah" Dengan wajah bersinar-sinar anaknya itu pergi
meredah hujan dan susuk tubuh kecil itu hilang dalam kelebatan hujan
itu.

Anak kecil itu pun menyerahkan risalah-risalah tersebut kepada sesiapa
pun yang dijumpainya. Begitu juga dia akan mengetuk setiap rumah dan
memberikan risalah itu kepada penghuninya.

Setelah dua jam, hanya tinggal satu saja risalah "Jalan-jalan Syurga"
ada pada tangannya. DIa berasakan tanggungjawabnya tidak akan selesai
jika masih ada risalah di tangannya. Dia berpusing-pusing ke sana dan ke
mari mencari siapa yang akan diserahkan risalah terakhirnya itu namun
gagal.

Akhirnya dia ternampak satu rumah yang agak terperosok di jalan itu dan
mula mengatur langkah menghampiri rumah itu. Apabila sampai sahaja anak
itu di rumah itu, lantas ditekannya loceng rumah itu sekali. Ditunggunya
sebentar dan ditekan sekali lagi namun tiada jawapan. Diketuk pula pintu
itu namun sekali lagi tiada jawapan. Ada sesuatu yang memegangnya
daripada pergi, mungkin rumah inilah harapannya agar risalah ini
diserahkan. Dia mengambil keputusan menekan loceng sekali lagi. Akhirnya
pintu rumah itu dibuka.

Berdiri di depan pintu adalah seorang perempuan dalam lingkungan 50an.
Mukanya suram dan sedih. "Nak, apa yang makcik boleh bantu?"

Wajahnya bersinar-sinar seolah-olah malaikat yang turun dari langit.
"Makcik, maaf saya mengganggu, saya hanya ingin menyatakan yang ALLAH
amat sayangkan makcik dan sentiasa memelihara makcik. Saya datang ini
hanya hendak menyerahkan risalah akhir ini dan makcik adalah orang yang
paling bertuah". Dia senyum dan tunduk hormat sebelum melangkah pergi.

"Terima kasih nak dan Tuhan akan melindungi kamu" dalam nada yang lembut

Minggu berikutnya sebelum waktu solat Jumaat bermula, seperti biasa Imam
memberikan ceramahnya. Sebelum selesai dia bertanya " Ada sesiapa nak
menyatakan sesuatu"

Tiba-tiba sekujur tubuh bangun dengan perlahan dan berdiri. Dia adalah
perempuan separuh umur itu. "Saya rasa tiada sesiapa dalam perhimpunan
ini yang kenal saya. Saya tak pernah hadir ke majlis ini walaupun
sekali. Untuk pengetahuan anda, sebelum Jumaat minggu lepas saya bukan
seorang Muslim.
Suami saya meninggal beberapa tahun lepas dan meninggalkan saya
keseorangan dalam dunia ini" Air mata mulai bergenang di kelopak
matanya.

"Pada Jumaat minggu lepas saya mengambil keputusan untuk membunuh diri.
Jadi saya ambil kerusi dan tali. Saya letakkan kerusi di atas tangga
menghadap anak tangga menuruni. Saya ikat hujung tali di galang atas dan
hujung satu lagi diketatkan di leher. Apabila tiba saat saya untuk
terjun, tiba-tiba loceng rumah saya berbunyi. Saya tunggu sebentar, pada
anggapan saya, siapa pun yang menekan itu akan pergi jika tidak dijawab.
Kemudian ia berbunyi lagi. Kemudian saya mendengar ketukan dan loceng
ditekan sekali lagi".

"Saya bertanya sekali lagi. Belum pernah pun ada orang yang tekan loceng
ini setelah sekian lama. Lantas saya melonggarkan tali di leher dan
terus pergi ke pintu"

"Seumur hidup saya belum pernah saya melihat anak yang comel itu.
Senyumannya benar-benar ikhlas dan suaranya seperti malaikat". "Makcik,
maaf saya mengganggu, saya hanya ingin menyatakan yang ALLAH amat
sayangkan makcik dan sentiasa memelihara makcik" itulah kata-kata yang
paling indah yang saya dengar".

"Saya melihatnya pergi kembali menyusuri hujan. Saya kemudian menutup
pintu dan terus baca risalah itu setiap muka surat . Akhirnya kerusi dan
tali yang hampir-hampir menyentap nyawa saya diletakkan semula ditempat
asal mereka.
Aku tak perlukan itu lagi".

"Lihatlah, sekarang saya sudah menjadi seorang yang bahagia, yang
menjadi hamba kepada Tuhan yang satu ALLAH. Di belakang risalah terdapat
alamat ini dan itulah sebabnya saya di sini hari ini. Jika tidak
disebabkan malaikat kecil yang datang pada hari itu tentunya roh saya
ini akan berada selama-lamanya di dalam neraka"

Tiada satu pun anak mata di masjid itu yang masih kering. Ramai pula
yang berteriak dan bertakbir ALLAHUAKBAR!

Imam lantas turun dengan pantas dari mimbar lantas terus memeluk anaknya
yang berada di kaki mimbar dan menangis sesungguh-sungguh hatinya.

Jumaat ini dikira Jumaat yang paling indah dalam hidupnya. Tiada
anugerah yang amat besar dari apa yang dia ada pada hari ini. Iaitu
anugerah yang sekarang berada di dalam pelukannya. Seorang anak yang
seumpama malaikat.

Biarkanlah air mata itu menitis. Air mata itu anugerah ALLAH kepada
makhlukNya yang penyayang. ALLAHUAKBAR!

Ahad, 25 Julai 2010

(brunei-health-talk) WATERMELON IS DANGEROUS

...emel yang baru ku terima...

Dear All,
Yes, I was told before and always believe that the water melon from the market is a dangerous kind of fruit as it contains high amount of pesticides and chemical, and so as durian...

kwang
--------------------------------------------------------------------------------

Watermelon and Furadan

We all love watermelons right? It is a must as dessert at weddings and
birthdays, or at the 5-star hotel buffets. But do you realize that
WATERMELON IS DANGEROUS?

This is because the watermelon planters put Furadan, a powerful
insecticide (a poison), into the soil before planting the watermelon to
kill and keep away insects, especially ants. Experts confirm that
Furadan is active for one whole year (12 months), and is most powerful
and effective during the first 90 days. The problem is this: The
watermelons mature and are picked after 55 days, when the Furadan is
still powerful, and a lot of it is INSIDE THE WATERMELONS! Meaning the
watermelon is filled with poison!Furadan especially DAMAGES THE KIDNEYS
the organs which have to filter pollution from the blood!

From now on I will stick to the bananas and papayas, for the sake of my
poor kidneys, thank you!

Selasa, 20 Julai 2010

Khutbah Terakhir Nabi Muhammad sallallahu alaihi wasallam ----versi Indonesia----

(Khutbah ini disampaikan pada 9 Dzulhijjah 10 H dilembah Uranah, Arafah)

Ya, saudara-saudaraku, perhatikan apa yang akan aku sampaikan, aku tidak tahu apakah tahun depan aku masih berada di antara kalian. Karenanya dengarkan baik-baik apa yang kukatakan ini dan sampaikan kepada mereka yang tidak dapat hadir saat ini.

Ya, saudara-saudaraku, seperti kita ketahui, bulan ini, hari ini dan kota ini adalah suci,karenanya pandanglah kehidupan dan miliksetiap orang Muslim sebagai kepercayaan yang suci. Kembalikan barang-barang yang dipercayakan kepadamu kepada pemilik yang sebenarnya.

Jangan kau lukai orang lain sebagaimana orang lain tidak melukaimu. Ingatlah bahwa kamu akan bertemu dengan Allah SWT dan Dia akan memperhitungkan amalanmu dengan sebenar-benarnya.

Allah SWT telah melarangmu memungut riba, karenanya mulai saat ini dan untuk seterusnya kewajiban membayar riba dihapuskan.
Waspadalah terhadap syaitan, demi keselamatan Agamamu. Dia telah kehilangan semua harapannya untuk membawa kalian pada kesesatan yang nyata, tapi waspadalah agar tidak terjebak pada tipuan halusnya.

Ya, saudara-saudaraku, adalah benar kamu mempunyai hak tertentu terhadap isteri-isterimu, tapi mereka juga mempunyai hak atas dirimu. Apabila mereka mematuhi hakmu maka mereka memperoleh haknya untuk mendapat makanan dan pakaian secara layak.

Perlakukanlah isteri-isterimu dengan baik dan bersikaplah manis terhadap mereka, karena mereka adalah pendampingmu dan penolongmu yang setia. Dan adalah hakmu untuk melarang mereka berteman dengan orang-orang yang tidak kamu sukai, dan juga terlarang melakukan perzinaan.

Ya, saudara-saudaraku, dengarkanlah baik-baik, sembahlah Allah, Shalat lima kali dalam sehari, laksanakan Puasa selama bulan Ramadhan, dan tunaikanlah Zakat, laksanakan ibadah Haji bila mampu.

Ketahuilah bahwa sesama Muslim adalah bersaudara. Kamu semua adalah sederajat. Tidak ada perbedaan satu terhadap yang lain kecuali Ketaqwaan dan Amal Shalih. Ingatlah, suatu hari kamu akan menghadap Allah dan harus mempertanggung jawabkan semua amalanmu. Karena itu berhati-hatilah jangan menyimpang dari jalan kebenaran setelah kepergianku nanti.

Ya, saudara-saudaraku, tidak akan ada Nabi atau Rasul sesudahku dan tidak akan ada agama lain yang lahir. Kerananya semaklah baik-baik ya Saudaraku, dan pahamilah kata-kata yang kusampaikan kepadamu, bahwa aku meninggalkan dua pusaka, Al-Qur'an dan contoh-contohku sebagai As-Sunnah dan bila kalian mengikutinya tidak mungkin akan tersesat.

Siapa yang mendengarkan perkataanku ini wajib menyampaikannya kepada yang lain dan seterusnya dan mungkin yang terakhir memahami kata-kataku ini bisa lebih baik dari yang langsung mendengarkan.

Demi Allah aku bersaksi, bahwa aku telah menyampaikan ajaran-Mu kepada umat-Mu ya Allah.

Ahad, 18 Julai 2010

Adakah awda penggemar kangkung?

*seperti yang dikisahkan melalui e-mail

Jika anda penggemar kangkung, baik kangkung, petis kangkung, kangkung cos, dll yang berkaitan dengan kangkung, mungkin cerita ini dapat menjadi pertimbangan bagi Anda pada saat akan menikmati kangkung.
Saya mendapat cerita ini dari seorang teman, tapi saya lupa tempat persisnya di negara mana, yang jelas antara Singapura / Malaysia.
Pada suatu hari di rumah sakit terkenal, semua doktor kebingungan hanya kerana ada seorang anak kecil yang menderita sakit perut. Anak itu dibawa ke rumah sakit oleh orang tuanya setelah 2 hari menderita diare. Sudah bermacam ubat sakit perut yang diberikan kepada anak itu, namun diarenya tidak kunjung sembuh.
Di rumah sakit orang tua anak tersebut ditanya oleh dokter, makanan apa saja yang sudah dimakan oleh anak tersebut selama 2 hari ini. Orang tua anak itu kebingungan, karena sejak anaknya diare otomatis anak tersebut tidak mau makan, dia hanya minum susu, itu pun langsung dikeluarkan
lagi.
Setelah usut punya usut, ternyata sebelum menderita diare, malamnya anak tersebut baru saja diajak makan kangkung cos di restoran oleh orang tuanya.
Dokter segera melakukan rontgen, ternyata diusus anak tersebut telah berkembang biak lintah dengan anaknya yang kecil-kecil. Dokter angkat tangan dan menyatakan tidak sanggup mengambil tindakan medis apapun.
Akhirnya anak kecil tampan yang malang itupun meninggal dunia. Usut punya usut, ternyata lintah itu sebelumnya bersemayam di dalam batang kangkung yang besar.
Memang, untuk penggemar kangkung cos yang
paling enak adalah batangnya, apa lagi jika dimasak oleh seorang ahli,maka kangkung cos rasanya akan menjadi renyah. Lintah yang berada di dalam batang kangkung itu tidak akan mati walau dimasak selama apapun, apa lagi untuk kangkung cos proses memasak tidak terlalu lama untuk menghasilkan rasa kangkung yang enak. lintah hanya akan mati jika dibakar.
Di dalam usus anak tadi, lintah yang tadinya hanya 1 dalam 2 hari berkembang biak dengan cepatnya karena terus menerus menghisap darah yang ada, otomatis dokter juga kebingungan, bagaimana mematikan/membersihkan lintah yang telah sangat banyak tersebut dari dalam usus anak malang itu.
Jujur, sejak mendengar cerita itu, kesukaan saya akan kangkung menjadi berkurang, boleh dibilang sudah 1 bulan ini saya sama sekali tidak mengkonsumsi kangkung dalam bentuk apa pun, bukan karena menjadi paranoid, tapi bagi Saya lebih baik menjaga segala kemungkinan yang
ada, toh tidak hanya kangkung yang dapat kita konsumsi, masih banyak sayur lain yang dapat kita makan dengan meminimalisir segala kemungkinan “lintah” yang terselip di dalamnya.

Ahad, 4 Julai 2010

nasi katok


hati-hati membeli nasi katok di awal pagi. kami baru saja terkena, singgah di sumbangsih mulia dalam pukul 8 lalu (pagi), beli nasi katok 10 bungkus. datang rumah, buka bungkusannya, 3 bungkus saja elok, 7 bungkus nasinya bangas (basi). 7 bungkus atu usulnya labih nasi kemarin. 3 bungkus saja nasi baru bemasak, sebabnya, lepas ia membungkus yang 7 atu, kami paksa nunggu sekejap, nunggu nasi masak. eh eh eh... luan jua inda mau ruginya... nasi bangas pun dijual, sedekahkan saja arah kucing atau ayam bah nasi bangas atu, dapat jua pahala, daripada dijual, dapat pulang dosa tu nyanta..... tak pasal2 abusya terpaksa lagi ke sana semula membagi balik nasi bangas atu. menyusahkan.....

GAMBAR ARIEL & LUNA

Cerita terhangat masa kini,
video dan gambar Ariel & Luna...
so... ummusya pun inda mau ketinggalan tentang isu ini.
masukkan tah jua dalam blog ani.
tapi video indaku tedapat,
gambar saja yang ku ada...
tengok ajelah, jangan malu-malu kucing...
hehehe...







hahaha...

-sumber: Ben Ashaari. syukran ya akhi...

Sabtu, 3 Julai 2010

Well of Zamzam

The Well of Zamzam (or the Zamzam Well, or just Zamzam; Arabic: is a well located within the Masjid al Haram in Mecca, 20 meters east of the Kaaba,[1] the holiest place in Islam. According to Islamic tradition it was a miraculously- generated source of water from angel Jibril (Gabriel), which began thousands of years ago when Ibraham's infant son was thirsty. Millions of pilgrims visit the well each year while performing the Hajj or Umrah pilgrimages, in order to drink its water. By Saudi law, the water cannot be sold outside of the kingdom, but because of strong demand there is a thriving market in fake Zamzam water in other countries.




Zam Zam is 18X14 ft & 18 meter deep water well.
It started 4000 yrs ago.
Never dried since then.
Never changed the taste, no Algea or plant growth in the pond, thus no disease caused.

It was tested by European Laboratories & declared fit for drinking.

This small pond provides water to millions of people through heavy motors pulling 8000 lit: per second and after 24 hours in only 11 mins completes its level. Thus its water level never decreases

ISN'T IT WORLD'S ONE OF THE PREMIUM WONDER? SUBHANALLAH

hari jadi ahli lajnah


happy belated birthday haris
seperti biasa, acara potong kek dibuat setelah selesai lajnah. acara makan dah selesai, tiba masa nak potong kek, cari2 bday boy tak ada. tadi ada ia datang sekejap lajnah, lepas tu, sibuk tia ada urusan di bawah. tunggu punya tunggu dia tak muncul2. ahli lajnah yang lain titik2 sudah air liur kan makan kek ani, hahaha..... aku pun call handphonenya tapi inda ia menjawab. hj azmi lagi mencuba call kedia, inda jua ia menjawab. apa pasal ah? sayang jua kek ani inda dimakan. kalau alum bday boy potong, alum dapat dimakan ni. hj azmi cuba try test sekali lagi call haris, baik jua bejawab kali ani. rupa2nya haris mengimam sembahyang asar di masjid omar ali saifuddin... ada imam yang inda belaku mengimam, paksa diganti oleh haris. patutlah inda menjawab hp. alhamdulillah, sampai jua bepotong kek ani.

kali ani ummusya hadiahkan kek coklat kukus buat haris, keknya lembap(moist), dorang fikir kek mata kucing. dan di sini ummusya kongsikan resipinya, selamat mencuba.


KEK COKLAT KUKUS
(sumber: sweetlilly's kitchen)
Bahan-bahan:
250gm butter
300gm gula kaster
4 biji telur
250gm tepung
1/2 camt soda bikarbonat
1 camt baking powder
50gm serbuk koko **
1 camt nescafe **
1 cawan air suam **

Cara membuatnya: - panaskan kukusan. gris loyang ngan butter. Ketepikan
- satukan bahan yang bertanda **. gaul hingga larut - satukan tepung, soda dan baking. kalau rajin ayak ler..
- pukul butter dan gula hingga kembang. masuk telur sebiji demi sebiji.
- masuk tepung berselang seli ngan serbuk koko yang dilarutkan tadi.
- putar hingga sebati. tuang adunan dalam loyang.
- tutup ngan aluminium foil.
- kukus menggunakan api sederhana selama lebihkurang 1 jam atau hingga masak.